Dapatkan Tips Seputar Merawat Sikecil, mulai dari masih dalam kandungan, perkembangan bayi dari umur 1-6 bulan, atau tips-tips simple yang berguna lainnya ^_^

Selasa, 28 April 2015

10 Cara Merawat Bayi Yang Baru Lahir

Cara Merawat Bayi Baru Lahir - Untuk para bunda yang baru saja memiliki momongan tentu saja ada banyak pertanyaan seputar cara merawat sibuah hati. Misalkan bagaimana cara memandikannya? Mengapa bokong bayi terlihat merah? Bagaimana cara membersihkan mata bayi? Dan masih banyak lagi pertanyaan lain.

Cara Merawat Bayi yg Baru Lahir

tips merawat bayi baru lahir

tips merawat bayi baru lahir


Jika Anda memiliki pertanyaan serupa maka jangan dulu menutup halaman ini, karena artikel ini penting untuk Anda baca. Cara merawat bayi memang gampang-gampang susah, karena jika Anda salah ketika melakukan perawatan maka akan bisa mengakibatkan hal yang lumayan fatal. Selain itu juga jika sibuah hati Anda tidak dirawat dengan benar serta kebersihannya tidak dijaga maka tubuhnya akan rawan untuk terkena penyakit. Karena itulah berikut ini tips merawat bayi baru lahir :

1. Cara Merawat Tali Pusat Bayi yang Baru Lahir

Daerah yang satu ini memang salah satu daerah yang cukup sensitif dan mudah terserang infeksi, karena itu tali pusat harus selalu diperhatikan dengan seksama. Jika tali pusat yang baru lahir belum terputus dan terkena air saat bayi dimandikan maka segera keringkan dengan menggunakan kain kasa steril atau bisa juga menggunakan cotton buds.

Jangan pernah menambahkan ramuan dalam bentuk apapun pada bagian pangkal tali pusat, karena jika Anda salah maka bisa mengakibatkan hal yang tidak baik atau malah bisa menjadi lebih buruk. Pada umumnya, bagian tali pusat bayi yang baru lahir akan putus 1-2 minggu setelah dilahirkan, tapi juga bisa lebih cepat atau bisa juga menjadi lebih lambat. Perawatan dengan memakai alkohol sekarang sudah tidak dianjurkan lagi, dan cukp menggunakan air matang serta biarkan tali pusat terbuka saja. Dan usahakan agar tetap terjaga kekeringannya, serta amati jika ada tanda-tanda terjadinya infeksi.

2. Cara Merawat Hidung Bayi yang Baru Lahir

Sebenarnya bagian dalam hidung sudah memiliki pembersih bawaan serta tidak terlalu memerlukan perawatan khusus. Jika ada kotoran maupun cairan cukup yang keluar dari dalam hidung, cukup bersihkan saja dibagian luarnya. Jika bayi yang baru lahir punya banyak lendir karena pilek sehingga mempengaruhi pernafasannya, maka sedot saja keluar lendir tersebut dengan lembut oleh Bunda ataupun bisa menggunakan aspirator hidung bayi.

Caranya cukup mudah yaitu dengan menutup sebelah lubah hidung dengan jari Anda kemudian hisap yang pada bagian sebelahnya. Tetapi jangan pernah sekali-kali mencoba untuk menghisap dari kedua lubang hidung secara bersamaan karena hal ini berbahaya sekali. Karena jika Anda melakukannya maka lendir yang terdapat pada bagian dalam hidung bisa naik ke bagian tengah telinga, sehingga bisa menyebabkan infeksi pada telinga bagian tengah.

3. Cara Merawat Kulit Kepala yang Baru Lahir

Hal yang cukup merepotkan tetapi tidaklah terlalu bahaya adalah kerak di kulit kepala atau biasa kita sebut dengan cradle crap. Hal ini bisa terjadi karena bagian kulit kepala bayi yang baru lahir rentan terhadap polusi udara dan debu. Bersihkan kulit kepala bayi Anda dengan cara menggunakan air matang yang sudah dicampur dengan obat dari dokter. Tetapi pelan-pelan saja, jangan keras-keras karena air tersebut sudah dicampur obat sehingga kerak tersebut akan mengelupas sendiri.

Selain itu kita juga bisa menggunakan minyak bayi atau baby oil, caranya dengan mendiamkan kira-kira 10-15 menit setelah itu pijak kepala bayi dengan lembut kemudian tinggal dicuci. Tetapi ingat, jangan membersihkan dan memijat kepala bayi dengan keras. Karena jika kulit kepala sampai mengeluarkan darah dan kena infeksi akan sangat bahaya.

Karena ada salah satu peredaran darah yang tersambung dengan otak di bagian kepala bayi. Selalu jaga kulit kepala bayi supaya tetap kering dan sejuk, karena kerak kepala bayi ini akan tambah parah jika kepalanya lembab dan berkeringat. Selain itu  tidak perlu menggunakan topi jika tidak terlalu dibutuhkan, misalkan saat keluar rumah. Dan lepaskan topi jika didalam ruangan atau mobil.

4. Cara Merawat Rambut  Bayi yang Baru Lahir

Agar mempercepat pertumbuhan rambut bayi kita bisa menggunakan sampo. Selain itu juga ada cara tradisional yang dapat kita pakai seperti menggunakan daun seledri untuk bisa menstimulasi pertumbuhan rambut. Sampo yang digunakan sebaiknya yang mengandung Pro-Vitamin B5, supa rambut bayi tetap subur dan sehat.

Bisa juga kita menggunakan baby lotion yang juga mendandung Pro-Vitamin B5 serta Vitamin E. Karena kduanya dapat memberikan kelembaban yang ekstra di kepala bayi yang baru lahir secara cukup sensitif.

5. Cara Merawat Telinga Bayi yang Baru Lahir

Selain bagian rambutnya, kita juga perlu untuk merawat dibagian telinga bayi. Sama seperti bagian hidung, dibagian telinga bayi juga jangan dibersihkan. Anda hanya diperbolehkan untuk membersihkan kotoran yang berada dibagian luarnya saja.

Anda bisa menggunakan cotton buds yang telah dibasahi dengan air hangat, sehingga akan membuat kotoran ditelinga menjadi lunak, sehingga kita dengan mudah bisa mengeluarkannya. Jika sulit kita bisa meminta tolong kepada dokter spesialis anak atau spesialis THT. Karena jika kita salah melakukannya maka bisa jadi terjadi hal yang tidak Anda inginkan.

6. Cara Merawat Kulit Bayi yang Baru Lahir

Kalau sebelumnya Anda merawat kulit kepala bayi, maka selanjutnya Anda harus mengetahui cara yang benar dalam melakukan perawatan kulit bayi. Kulit bayi yang baru lahir memang harus Anda selalu bersihkan. Karena bagian kulit bayi ini bisa menjadi "makanan empuk" serta tempat bersarangnya kuman.

Minimal mandikan bayi sehari sekali saja untuk mencegah tubuh mereka menjadi dingin, karena kulit  bayi yang baru lahir bisa dikatakan masih sensitif. Kita bisa memandikannya dengan cara merendam bayi kedalam bak mandi hangat serta melap dengan lap basah yang telah dicampur dengan menggunakan sabun bayi. Pilih sabun bayi yang mengandung banyak Pro-Vitamin B5. Vitamin ini bermanfaat untuk merawat kesehatan kulit bayi serta dapat menjaga dan memeberikan rasa nyaman pada kulit bayi.

Supaya kulit bayi tetap lembab kita bisa menggunakan minyak bayi yang mendung Vitamin E. Minyak bayi ini berguna untuk menjaga kulit bayi menjadi tetap halus dan lembut sehingga bisa terhinda dari lecet. Untuk menjegah timbulnya keringat pada bayi, Anda bisa mengatur suhu ruangan dengan AC, atau memperbaiki sirkulasi udara dengan baik.

7. Cara Merawat Bokong Bayi yang Baru Lahir

Nah, langkah selanjutnya adalah merawat bokong bayi. Bokong bayi memang mudah sekali terkena masalah, karena bagian bokong bayi ini sering terkena iritasi karena kontak langsung dengan popok bayi yang basah. Popok basah memang banyak mengandung mikor organisma dan bahan kimia yang dapat menyebabkan infeksi seperti air seni maupun tinja.

Akibatnya bokong bayi kadang kala akan memerah serta bayi akan merasa gatal. Memang tidak semua bayi mengalaminya, tetapi banyak juga bayi yang mengalami bokong merah dan gatal-gatal dibagian bokong. Salah satu cara mencegah hal ini terjadi adalah dengan menjaga bokong tetap kering. Paling tidak penting untuk rutin mengganti pempers setiap hari, supa bayi dapat tidur ataupun diajak berpergian dengan tenang.

Selain itu jangan terlalu sering untuk gonta-ganti merk diapers. Usahakan untuk tetap setia memakai satu merk saja yang cocok dengan bayi, atau malah lebih baik menggunakan popok dari kain. Kadang kala tidak ada salahnya untuk tetap membuat bokong bayi terbuka, supaya bokong bayi tetap kering. Jika terjadi peradangan pada kulit bayi tersebut akibat popok selama 1-2 hari dan timbul bintil-bintil kecil atau lecet maka segera periksa ke dokter spesialis anak. Untuk Anda para ibu yang menyusui sibuah hati yang baru saja lahir, usahakan menghindari memakan makanan yang pedas, asam, karena juga akan mempengaruhi kualitas ASI.

8. Cara Merawat Mata Bayi yang Baru Lahir

Mata bayi yang baru lahir ada sumber air mata yang terletak di bagian atas mata. Sumber air mata ini setiap 3 detik sekali akan mengeluarkan air mata, kemudian air mata tersebut akan megalir ke saluran yang terletak diujung tengah mata deka dengan bagian hidung. Pada yang yang baru lahir, karena belum terlalu sering menangis, maka sumber air mata tersebut belum diproduksi.

Karena belum diproduksi maka saluran itu masih tertutup. Tetapi kadang kala juga bisa terbuka dan menutup lagi, sehingga air mata yang harusnya mengalir malah tergenang. Air mata ini dapat mengatasi kuman dalam waktu beberapa menit, tapi jika dalam waktu lama malah bisa menjadi makanan kuman. 

Karena itulah perlu untuk melakukan perawatan dengan cara memijat disekitaran area sudut mata dengan jari Anda, tetapi jangan menggunakan jari yang berkuku atau juga bisa menggunakan cotton buds yang telah dibasahi menggunakan air yang matang. Pijat dengan cara yang selembut mungkin mulai dari atas kebawah dan juga ke arah bagian hidung sebanyak 5-10 kali. Lakukan selama lebih kurang 2 minggu, karena pada umumnya setelah 2 minggu saluran air mata bayi tersebut akan terbuka sehingga akan berfungsi dengan baik.

9. Cara Merawat Kuku Bayi yang Baru Lahir

Sejak bayi baru lahir, memotong kuku-kukunya boleh-boleh saja. Asalkan lakukan hal ini dengan hati-hati, pastikan jangan sampai kulit bayi ikut terpotong. Setelah dipotong kukunya, kuku juga harus dikikir. Karena jika tidak, kuku bayi bisa tajam didalam dan bisa merobek kulit atau malah saat bayi mengusap mata bisa merusak korena mata bayi.

Cara paling gampang untuk mencegah hal ini adalah, menutup telapak tangan bayi dengan menggunakan sarung tangan khusus bayi. Tetapi, jika bayi masih dalam pengawasan kita tidak usah menggunakan sarung tangan, karena bisa pemakaian sarung tangan bisa membatasi perkembangan indera peraba bayi.

10. Cara Merawat Mulut Bayi yang Baru Lahir

Terakhir adalah merawat mulut bayi, meskipun merawat mulut bayi tidak membutuhkan cara khusus. Kita hanya perlu untuk membersihkap endapan-endapan susu di permukaan lidahnya dengan memakai kan kasa steril yang sudah dibasahi dengan air matang. Tetapi lakukan dengan hati-hati, karena jika salah dan tidak hati-hati malah bisa mengakibatkan lecet lidah bayi.

Karena jika bayi sudah menginjak usia 3 bulan, endapan-endapan susu tersebut sudah tidak kita temui lagi, karena bayi sudah bisa memakan makanan yang cukup padat. Sehingga Anda cukup berikan air putih saja untuk membersihkan mulut sibuah hati.

Itu tadi adalah beberapa tips untuk merawat bayi yang baru lahir. Pastikan lakukan perawatan dengan hati-hati. Tentu saja memiliki bayi yang sehat adalah dambaan Anda bukan?

10 Cara Merawat Bayi Yang Baru Lahir Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown